19 Jul 2023

Keluarga

         Seringkali aku mikir kalau punya keluarga yang lengkap dan saling menyayangi itu enak banget. Tanpa ada konflik yang terjadi setiap harinya. Keluarga utuh itu aku bahkan gak pernah merasakannya sedari aku kecil. Keluargaku memang terlihat utuh dari luar tapi kalau menilik ke dalamnya keluargaku tinggal hanya menghitung waktu aja buat jadi serpihan kayu yang terapung di lautan. Aku anak kedua dan anak perempuan satu-satunya di keluarga dipaksa menjadi orang yang harus dewasa dan bisa merawat rumah sedari kecil. Sedari kecil, aku cenderung tidak mendengarkan kedua orang tuaku ketika bertengkar, aku cenderung menghindar ke kamar dengan mendengarkan musik atau menonton youtube. Aku bahkan tidak akan keluar kamar sampai mereka selesai dengan urusannya.

        Seringnya pertengkaran keluargaku adalah mengenai kondisi keuangan keluarga kita. Ayahku yang tidak mampu menghasilkan uang sesuai permintaan ibuku, sedangkan ibuku yang memang berasal dari keluarga kaya raya menuntut harapan besar ayahku untuk berpenghasilan besar. Konflik lah keduanya. Saking seringnya mereka bertengkar bahkan aku sangat membenci keduanya. Ayahku yang tidak mampu menghasilkan uang banyak dan ibuku yang terlalu banyak menuntut.

        Mentalku yang sudah terguncang dari kecil itu pun terbawa hingga dewasa ini. Aku cenderung meragukan dan selalu denial akan perasaan yang ada. Aku menolak siapapun yang akan membawa aku menuju suatu kata bernama cinta. Aku sampai sekarang masih meragukan apapun yang disebut cinta itu. Aku selalu berpikir orang bersikap baik karena memang manusia kodratnya seperti itu dan kami saling membutuhkan jadi mau tidak mau memang harus bersikap baik. 

        Aku merasa kesepian juga karena berarti ayah ibuku akan lebih sibuk lagi dalam mencari uang demi target apapun itu yang sudah mereka ciptakan. Aku kekurangan sosok figur orang tua di hidupku. Ketika ada orang yang lebih tua bersikap peduli kepadaku, aku cenderung akan berpikir andaikan aku memiliki orang tua atau setidaknya kakak seperti ini, apakah aku masih akan merasa kesepian. Sedari kecil, orang tuaku sibuk dengan mencari uangnya yang entah akan berakhir sampai kapan. Agar orang tuaku tidak perlu merasa untuk merawatku, aku disekolahkan di sekolah yang menerapkan sekolah dari pagi hingga sore dan bahkan mereka tidak mau untuk mengantar jemputku sehingga mereka menggunakan fasilitas antar jemput dari sekolah meskipun hal itu berarti membayar lebih. 

        Aku tau bila mereka menyayangiku tapi rasanya mereka kurang bisa menunjukkan rasa kasih sayangnya. Aku juga iri melihat teman-temanku bercengkrama bersama orang tua mereka, berwisata bersama orang tuanya, mengunjungi restoran kesukaan keluarga mereka bersama, melakukan hal-hal baru bersama orang tuanya. Aku rela bila pada akhirnya aku tidak menikah asal aku bisa merasakan hal-hal seperti itu sekali lagi bersama orang tuaku. Aku tidak perlu bersama orang lain, aku hanya perlu bersama keluargaku.


Bacanya sambil dengerin ini biar makin mbrebes mili

https://youtu.be/BksBNbTIoPE

Share:

13 Jul 2023

I Finally Got My Braces

         Setelah sekitar kurang lebih sebulan berkonsultasi dengan dokter gigiku, aku akhirnya berhasil memagari gigiku ini horeee... Perjalanannya cukup melelahkan ya karena aku melakukan rangkaian pemeriksaan gigi pas UAS. Trus dilanjut dilakukan pencabutan dua gigi sebelah kiri pas menjelang liburan. Jadi aku liburan kemarin di rumah lumayan cukup menderita karena kepotong sakitnya dan ga boleh makan aneh aneh dulu. Trus kemarin tepat 11 Juli 2023 jam 17:00 aku melakukan proses behel giginya, terima kasih ke dokter gigi spesialis, dokter Amirdha yang sudah melakukan dengan baik dan lancar dan juga dalam proses yang sangat cepat wuhu. 

        Kesan pertama pake behel ini mulut jadi berasa penuh banget, tapi ga sakit sama sekali sih, sakitnya cuma pas makan doang tapi orang tolil ini malah makan paket nasinya mekdi sesaat setelah behel karena ya itu awal-awal masih belum sakit ya. Tapi paginya pas giginya kebentur satu sama lain itu sakitnya luar biasa. Kalo lagi pas ga makan atau kepentok apapun gitu sih ga sakit ya, mungkin ini alasan kenapa orang kalo behelan itu pasti kurusan karena makan apapun juga ga bisa enjoy, isinya sakit doang. 

        Jadi memasuki hari ketiga ini beberapa makanan yang udah bisa aku makan adalah makanan-makanan berkuah gitu kayak sayur berkuah, soto, bubur kacang ijo, sama cream soup. Trus makanan lainnya itu udah pasti adalah bubur. Btw aku bisa makan makanan kayak tempe gitu ternyata, padahal pas hari pertama itu tuh bahkan buat makan tahu atau soto aja duh sakitnya ga kira-kira, eh menjelang hari ketiga malah udah bisa makan tempe. 

        Ga usah pake foto ya karena malu banget masih jelek di muka kayak monyong juga kesannya.

Share: